Senin, 29 November 2021

Berbincang dengan hoaks,Media Sosial dan Dunia Digital

 Resume pertemuan ke 13

Oleh Muslihatun, S.Pd

Narasumber : Aam Nurhasanah

Moderator : Dail Ma'ruf

Pada sore hari ini kembali kami mengikuti pelatihan Guru Motivator Literasi Digital yang berlangsung melalui via WA Grop yang di moderatori oleh bapak Dail Ma'ruf dan Narasumber Kita adalah Ibu Aam Nurhasanah  dengan materi :BERBINCANG DENGAN HOAX,  SOSMED DAN MEDIA DIGITAL

Sekilas tentang profil bliau : 

Aam Nurhasanah, S.Pd. Lahir di Cipanas, tanggal 12 Agustus 1988, menempuh masa pendidikan mulai dari SD Negri Bintang Resmi 02, SMPN 1 Cipanas, SMA Negri 1 Cipanas, Kuliah S1 di STKIP SETIA Budhi Rangkas Bitung, Prodi Dikatrasiada dan lulus tahun 2012. saat ini, menjadi Kepala Sekolah di SMPS UL HIDAYAH CIPANAS ( SMPS MAHIDA) di Cipanas Lebak.

Bliau memulai karir sebagai bloger penulis pemula, melangkah menjadi moderator, Narasumber, Kurator, sekarang sedang belajar menjadi editor dari naskah peserta kelas belajar Om Jay dan naskah teman-teman guru lainnya.

Dengan keuletan dan komitmen menulis setiap hari, bliau pernah meraih juara 1 lomba Blog PGRI dan Juara 10 Besar HUT AISEI kategori artikel favorit, dan bliau juga sudah menulis 36 buku antalogi dan buku solo. sangat luar biasa sekali kan selain sibuk di dunia pendidikan sebagai Kepala Sekolah bliau juga bisa menyempatkan diri menulis, bahkan sebagai penulis handal di dunia Bloger. semoga hal ini bisa tertularkan ke kami sebagai penulis pemula seperti bunda Aam Nurhasanah.

Awal materi di mulai kami diminta menjawab pertanyaan tentang definisi hoax. namun sya tidak bisa menjawab melalui voting yang sudah disediakan. Namun saya menjawab Hoax adalah sesuatu yang tidak benar kejadiannya atau masih mengandung unsur palsu.  sedangkan teman-teman lainnya yang menjawap di voting sprti tampilan pada gambar berikut : 

Aplikasi ini dinamakan Mentimeter.com

Dari semua pertanyaan teman-teman dapat di simpulkan sama Narasember kita yaitu: "hoax adalah berita bohong atau berita yang sesungguhnya harus diverifikasi kebenarannya. Jangan dulu percaya dan main share saja jika infonya belum valid."Jika kita menerima berita hoax dari orang yang belum kita kenal, kita bisa melaporkannya ke kominfo.Seiring perkembangan zaman, medsos dan dunia digital adalah makanan empuk untuk menyebarkan hoax". 

Inilah contoh penyebaran hoax pada gambar berikut :
"nyoba tawaran dari yang kirim berita padahal itu hoax.... sejak sadar hoax malah saya jadi pejuang yang lawan hoax". itulah sepenggal cerita dari Narasumber sore ini. Betul. Tapi sebaiknya jika itu hoax kenali dan cermati dulu sebelum di share agar tidak merugikan orang lain."

ciri-ciri hoax yang bisa dikenali :

1. Menciptakan kecemasan, kebencian, permusuhan.

2. Sumber tidak jelas dan tidak ada yang bisa dimintai tanggung jawab atau klarifikasi.

3. Pesan sepihak, menyerang, dan tidak netral atau berat sebelah.

4. Mencatut nama tokoh berpengaruh atau pakai nama mirip media terkenal.

5. Memanfaatkan fanatisme atas nama ideologi, agama, suara rakyat.

6. Judul dan pengantarnya provokatif dan tidak cocok dengan isinya.

7. Memberi penjulukan.

8. Minta supaya di-share atau diviralkan.

9. Menggunakan argumen dan data yang sangat teknis supaya terlihat ilmiah dan dipercaya.

10. Artikel yang ditulis biasanya menyembunyikan fakta dan data serta memelintir pernyataan narasumbernya.

11. Berita ini biasanya ditulis oleh media abal-abal, di mana alamat media dan penanggung jawab tidak jelas.

12. Manipulasi foto dan keterangannya. Foto-foto yang digunakan biasanya sudah lama dan berasal dari kejadian di tempat lain dan keterangannya juga dimanipulasi.



















6 komentar:

RESUME PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI ANGKATAN 26 PERTEMUAN KE-2  Tema                :  Writing is My Passion Moderator    : Ibu Widya Seti...